Bukan rahasia bahwa teknologi media baru telah memberikan berbagai kemudahan dalam kehidupan sehari-hari. Bersamaan dengan itu, berbagai potensi dan peluang baru juga muncul, bahkan telah menjadi praktik sosial dominan dalam masyarakat. Dalam dinamika akademik, berbagai penelitian dan kajian dari berbagai disiplin turut memperkuat fakta terkait transformasi masyarakat baru ini.
Untuk menambah wawasan dan perspektif mahasiswa, Ketua Prodi Magister (S2) KPI, Dr. Tantan Hermansah dan pengampu matakuliah Media Baru dan Islam Digital, Dr. Moch Fakhruroji menginisiasi Guest Lecture Series dengan menghadirkan Dr. Rivi Handayani, S.S., M.Si sebagai dosen tamu pada putaran pertama yang digelar secara daring pada Jumat pagi (1/4/2022). Beliau sendiri merupakan peneliti digital culture dan dosen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Halu Oleo, Kendari.
“ Guest Lecture Series ini adalah salah satu ikhtiar akademik agar seluruh mahasiswa mendapatkan wawasan dan dan pengetahuan kajian terbaru ini sehingga mereka diharapkan mendapatkan inspirasi teoretis dan metodologis untuk kepentingan akademik mereka, ” demikian papar Tantan. “Pada putaran ini, tema yang disajikan bertajuk “Media Baru dan Transformasi Masyarakat” yang diharapkan memberikan gambaran awal untuk memahami konteks masyarakat digital,” pungkasnya.
“Media baru, terutama internet dan media sosial tidak hanya telah mengubah praktik komunikasi, tetapi juga praktik sosial sehari-hari dalam bingkai network society dengan berbagai karakteristik utamanya,” ujar Rivi.
Salah satu topik utama yang dipaparkan oleh Rivi adalah terkait network sociality atau pergaulan berbasis teknologi jejaring yang telah membuka pilihan-pilihan baru dan peluang bagi lahirnya nilai-nilai baru dalam pergaulan sosial dengan logika algoritma dan datafikasi yang diperoleh dari partisipasi para pengguna media sosial yang hampir sepenuhnya diukur secara kuantitatif. Namun demikian, Rivi juga mengingatkan agar perubahan-perubahan ini tetap dikritisi, khususnya oleh para akademisi.
Kegiatan ini disambut dengan positif oleh mahasiswa sebagai peserta yang diperlihatkan melalui antusiasme mereka dalam menyimak dan menyampaikan pertanyaan. Sebagai penutup, Moch Fakhruroji memberikan ulasan bahwa kemampuan media baru untuk menciptakan jenis praktik sosial yang baru ini karena sifatnya yang interaktif, digital dan bersifat jejaring sehingga partisipasi pengguna media sosial diubah menjadi informasi digital berbentuk kode biner yang memang bernuansa kuantitatif yang lebih jauh, hal ini dapat berdampak pula para pola relasi sosial dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara itu, Ketua Prodi S2 KPI Dr Tantan Hermansah, M.Si menambahkan bahwa para mahasiswa sebagai bagian dari masyarakat, harus memiliki pemahaman yang komprehensif tentang apa yang terjadi dan digandrungi. Salah satunya kecenderungan pada media ini. Maka dari itu, kuliah-kuliah pencerahan ini menjadi sangat diperlukan. []
