FDIKOM UIN Jakarta dan FK KBIHU DKI Jakarta Resmi Membuka Sertifikasi Pembimbing Ibadah Haji dan Umrah Tahun 2025
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bersama Forum Komunikasi KBIHU (FK KBIHU) DKI Jakarta kembali menyelenggarakan Sertifikasi Pembimbing Ibadah Haji dan Umrah Tahun 2025 Angkatan II. Kegiatan resmi dibuka pada Senin malam, 8 Desember 2025, di Gedung Serbaguna (SG) 1 Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta.
Acara pembukaan dimulai pukul 19.30 WIB dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an serta menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Sertifikasi Pembimbing Haji Indonesia oleh Hj. Musfirah Nurlaili, MA.
Laporan Kegiatan oleh FK KBIHU DKI dan Dekan FDIKOM
Ketua FK KBIHU DKI Jakarta, H. RM. Haidi Arief, menyampaikan laporan pertama terkait komitmen FK KBIHU dalam meningkatkan kompetensi pembimbing haji dan umrah melalui program pelatihan yang berstandar nasional.
Selanjutnya, Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Prof. Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si, menyampaikan Laporan Kegiatan Sertifikasi Pembimbing Ibadah Haji dan Umrah Tahun 2025.
Dalam laporannya, beliau menjelaskan:
- Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Ditjen Bina Penyelenggaraan Haji dan Umrah – Kementerian Haji dan Umrah RI, FDIKOM UIN Jakarta, dan FK KBIHU DPW DKI Jakarta.
- Pelaksanaan berlangsung pada 8–15 Desember 2025 dengan total 64 JPL.
- Materi mencakup materi dasar, inti, dan tambahan seperti: fikih haji, bimbingan manasik, problematika manasik, manajemen perhajian di Indonesia, psikologi bimbingan, strategi metodologi pembimbingan, micro guiding, serta pre-test dan post-test.
- Narasumber berasal dari Ditjen PHU Kementerian Haji dan Umrah RI, UIN Jakarta, Kementerian Kesehatan serta FK KBIHU.
- Total peserta lebih dari 120 orang, berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
- Proses pembelajaran dilaksanakan melalui kelas, diskusi kelompok, micro guiding, serta praktik langsung manasik.
Pada sesi sambutan, Ketua Umum FK KBIHU Nasional, Dr. KH. Manarul Hidayat, MA, membuka dengan pesan kuat mengenai tanggung jawab moral seorang pembimbing haji dan umrah.
Beliau menegaskan bahwa pembimbing harus menjadi role model, bukan hanya menguasai materi manasik tetapi juga menampilkan akhlak, keteladanan, dan etika dalam mendampingi jamaah.
Sambutan berikutnya disampaikan Kepala Kanwil DKI Jakarta Kementerian Haji dan Umrah, H. Sugito, S.Ag., M.Pd.I, yang menyoroti pentingnya peningkatan kualitas layanan haji melalui penguatan kapasitas pembimbing. Ia mengapresiasi kolaborasi UIN Jakarta dan FK KBIHU DKI dalam menjalankan program strategis ini.
Sementara itu, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar, MA, PhD, menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Kementerian Haji dan Umrah serta seluruh KBIHU yang telah berkolaborasi dengan UIN Jakarta.
Beliau menegaskan bahwa kolaborasi ini merupakan kontribusi nyata kampus dalam menyiapkan pembimbing yang profesional dan berintegritas untuk membimbing jamaah haji dan umrah di seluruh Indonesia.
Puncak sesi sambutan disampaikan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Haji dan Umrah RI, Dr. KH. Puji Rahardjo, M.Hum. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya penyelenggaraan Sertifikasi Berbasis Tri Sukses Haji—yaitu sukses penyelenggaraan, sukses pelayanan, dan sukses perlindungan jamaah. Beliau berharap para peserta mampu menjalankan tugas pembimbingan secara profesional, berkualitas, dan penuh tanggung jawab.
Sekaligus, Dirjen resmi membuka kegiatan Sertifikasi Pembimbing Ibadah Haji dan Umrah Tahun 2025 Angkatan II serta memimpin proses penyematan secara simbolik kepada perwakilan peserta.

Penutup dan Foto Bersama
Acara yang berlangsung hingga pukul 22.00 WIB ditutup dengan doa serta sesi foto bersama seluruh pejabat, narasumber, dan peserta sertifikasi.
FDIKOM UIN Jakarta berharap program sertifikasi ini mampu memperkuat kualitas pembimbing ibadah haji dan umrah di seluruh Indonesia, sekaligus menjadi kontribusi nyata kampus dalam mencetak SDM profesional di bidang perhajian. (A. Hafiz)

