
Rabu (23/02) Prodi Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi telah melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema : Teknik penulisan karya ilmiah dan pengelolaan jurnal online Open Journal System (OJS) menuju jurnal terakreditasi sinta, dilaksanakan selama 2 hari, Rabu dan Kamis, 23-24 Februari 2022, di Wisma Tugu Kemenag RI, Cisarua, Bogor.
Acara dibuka oleh Kaprodi-Sekprodi MD Drs. Sugiharto, MA dan Amirudin, M.Si, dan dihadiri oleh Kaprodi-Sekprodi Magister MD Dr. Hamidullah Mahmud, MA dan Muammar Aditya, M.Ak serta Dosen diantaranya Dr. Muhamad Zen, MA, Abdul Hafiz, S.Sos.,M.A, Ahmad Munawaruzzaman, M.Si, dan pengelola jurnal Manajemen Dakwah yaitu Nurul H. Ummah, M.A., Hidayatullah Sinaga, S.Sos, Ammar Jaasim, S.Sos, Wildian F. N., S.Sos, dan Nurul Hilaliyah.

Narasumber pada acara ini yaitu Fatkhul Arifin, M.Pd dari Pengelola jurnal PGMI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Jakarta.
Pada hari pertama membahas tentang pengelolaan jurnal online Open Journal System (OJS) serta praktik manajemen E-Journal menggunakan OJS dalam hal ini semua pengelola melakukan praktik langsung dalam proses upload dan setting sampai jurnal terpublis.
Kemudian pada hari kedua membahas tentang Manajemen Pengelolaan Jurnal: Evaluasi kesiapan sesuai Akreditasi Nasional.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh adanya fakta bahwa Jurnal elektronik di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat dan signifikan. Namun demikian, pesatnya perkembangan tersebut harus diimbangi dengan kualitas dari tata kelola jurnal yang sesuai standar. Peningkatan kualitas dan kuantitas jurnal terakreditasi ini menjadi sesuatu yang penting ditambah dengan terbitnya Magister MD, jurnal menjadi wadah pengembangan kualitas karya ilmiah dan untuk mendukung peningkatan akreditasi jurnal. Disamping peningkatan jumlah dan kualitas riset-riset dari para Peneliti di lingkungan perguruan tinggi, perlu dikembangkan juga media publikasi ilmiah. Di sisi lain, peningkatan aksesibilitas website jurnal-jurnal ilmiah menjadi sangat penting pada era global saat ini.
A. Hafiz