Lomba Fotografi Tingkat Nasional 2022
Lomba Fotografi Tingkat Nasional 2022
[caption id="attachment_6625" align="aligncenter" width="756"] Berlangsungnya Seminar Nasional dengan tema “Urgensi Layanan Konseling Islam dalam Meningkatkan Kesehatan Mental Civitas Academica” secara virtual.
Sumber : DNK TV_Kireina[/caption] Pusat Layanan Konseling Islam (Puslakis) menggelar Seminar Nasional dengan tema “Urgensi Layanan Konseling Islam dalam Meningkatkan Kesehatan Mental Civitas Academica”. Seminar Nasional ini dilaksanakan pada Kamis, (27/1) secara daring dengan menghadirkan pemateri yaitu Abdul Mujib selaku Guru Besar Bidang Psikologi Islam UIN Jakarta, Ika Malika selaku Koordinator Pelayanan Konseling Klinik Satelit UI, Linda Maysha selaku Humas Himpunan Mahasiswa Sistem Informatika (HIMPSI) Banten. Seminar ini dibuka dengan sambutan dari Suparto selaku  Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fdikom). Suparto mengatakan  bahwa pembukaan Puslakis dan Seminar Nasional ini karena banyaknya aspek yang perlu diperdalam dari setiap mahasiswa baik sisi emosi, psikologi, dan social well being. “Dari mahasiswa, baik sisi emosi, sisi psikologi, dan sisi social well being, 3 hal tersebut merupakan ranah penting yang perlu kita beri layanan sehingga mahasiswa memahami bahwa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi tidak hanya sebagai kampus dengan bukti fisik, tetapi juga memberikan lingkungan yang kondusif” jelas Suparto. Selanjutnya penyampaian materi pertama oleh Abdul Mujib, selaku Guru Besar Bidang Psikologi Islam UIN Jakarta. Abdul Mujib mengatakan cara mendapatkan penerimaan diri yang baik dan cepat yaitu dengan menghadirkan agama dalam kehidupan. “Klien kita bukan hanya orang sakit tapi juga orang sehat tapi mengalami meaningless atau kehampaan, untuk itu menurut saya agama sebagai konteks konseling bisa kita masukan untuk itu. Dengan adanya pendekatan keislaman semakin meningkatkan kualitas konseling dan psikoterapinya” jelas Abdul Mujib. [caption id="attachment_6626" align="aligncenter" width="756"] Penyampaian materi pertama oleh Abdul mujib, selaku Guru Besar Bidang Psikologi Islam UIN Jakarta.
Sumber : DNK TV _Kireina[/caption] Materi kedua disampaikan oleh Ika Malika, selaku Koordinator  Pelayanan Konseling Klinik Satelit UI. Ika menjelaskan bagaimana kondisi pelaksanaan layanan konseling di perguruan tinggi. “Kalau dilihat dari 2019-2020 tidak melulu masalah masalah akademik, justru tiga alasan terbesar kedatangan klien itu adanya perasaan cemas, perasaan sedih dan depresi, kemudian baru masalah akademik dan diikuti oleh permasalahan lainnya”. Materi terakhir mengenai akses bantuan psikologi di masyarakat dan sinegri HIMPSI dengan perguruan tinggi, yang dipaparkan oleh Linda Masyha selaku Humas HIMPSI Banten. “Kita sebagai provider layanan psikologi memiliki kode etik, jadi meskipun kita dengan pendekatan Islami tapi kita perlu paham bahwa ada rambu-rambunya. Kita tetap berperan sebagai pemberi layanan secara profesional, dan memiliki sinergi antara HIMSI dengan Perguruan Perguruan tinggi terkait program ini,” ujar Linda Salah satu peserta seminar sekaligus mahasiswa UIN Jakarta Program Studi (Prodi) Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI) Dhiya Raisa memberikan respon positif terhadap pembukaan Puslakis. “Dengan adanya Puslakis yang berada di naungan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dapat memberikan fasilitas konseling yang berbasis Islam untuk para mahasiswa yang terkendala dengan permasalahan yang dialami. Seminar nasional ini juga memberikan insight baru, bahwasannya konseling Islam dapat meningkatkan kesehatan mental dan memberikan strategi coping religius dalam konseling dan psikoterapi Islam dengan agama sebagai sumbu menuju keselamatan jiwa”.   Reporter Kireina Yuki; Editor Tiara De Silvanita Artikel ini sudah dipublikasikan di web https://dnktv.uinjkt.ac.id/