Pelepasan 150 Wisudawan ke-124 Fdikom UIN Jakarta
[caption id="attachment_8102" align="aligncenter" width="1536"]
Dekan, Kaprodi hingga para jajaran staf tengah berdiskusi terkait IPEPA. (DNK TV/Haidar Akbar Giffari)[/caption]
Pada Senin (27/6) di Ruang Meeting Lt.2 Fdikom, Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fdikom) UIN Jakarta dan jajaran Kepala Program Studi (Kaprodi) melakukan focus group discussion dalam menghadapi IPEPA (Instrumen Pemantauan dan Evaluasi Peringkat Akreditasi).
Kegiatan tersebut ditujukan untuk beberapa Prodi di Fdikom, seperti Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI), serta Manajemen Dakwah (MD). Instrumen tersebut dilakukan guna menguji dan mengevaluasi dari setiap peringkat akreditasi, baik perguruan tinggi maupun Prodi. Dengan begitu, segala indikator yang diprediksi untuk meningkatkan kualitas prodi didiskusikan dan difokuskan sebagai bahan materi pembahasan.
Masa akreditasi sendiri memiliki jangka waktu yang sudah ditetapkan. Hal itu menjadi kesempatan bagi perguruan tinggi untuk melakukan kebijakan, apakah dengan cara mempertahankan, memperpanjang, atau meningkatkan peringkat akreditasinya tersebut. Lantas, hal tersebut bergantung pada persiapan dan pematangan dari perguruan tinggi dan Prodi dalam proses peringkat akreditasi yang akan dilakukan, seperti pada kualitas dari dosen yang mengajar, tingkat mahasiswa yang lulus tepat waktu, serta keberhasilan studinya.
Persiapan IPEPA dilakukan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan syarat dan data. Adapun hambatan dalam persiapan yang dilakukan, seperti hubungan antara dosen Pembimbing Akademik (PA) dan mahasiswa yang tidak lulus tepat waktu. Kedua hal tersebut memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap instrumen pemantauan dan evaluasi peringkat akreditasi, yang dilihat berdasarkan peran dosen PA untuk membimbing mahasiswa yang akan selesai masa studinya.
[caption id="attachment_8103" align="aligncenter" width="1024"]
Barisan staf sedang berdiskusi terkait IPEPA. (DNK TV/Haidar Akbar Giffari)[/caption]


Dekan Fdikom, Suparto mengatakan telah habis masa status akreditasi, maka dari itu dilakukan persiapan IPEPA untuk mendapatkan status perpanjangan akreditasi.
“Pada saat ini beberapa Prodi yang ada di Fdikom termasuk S2 KPI, S1 KPI, S1 BPI sedang berada di masa-masa yang akan habis status akreditasinya, sehingga BAN-PT saat ini sudah melaksanakan pemantauan pada data-data di PD Dikti,” ujar Suparto.
Akreditasi merupakan hal yang sangat penting, terutama bagi seluruh komponen Prodi baik dosen, mahasiswa, dan staf.
“Oleh karena itu menjadi tugas berat bagi pengelola Prodi untuk meniscayakan keberlanjutan hidup Prodi. Selanjutnya untuk membuktikan Prodi tersebut unggul atau tidak 50% mahasiswanya harus lulus tepat waktu,” tegas Suparto.
Selain itu, Kaprodi KPI, Armawati Arbi mengatakan bahwa ada sembilan standar yang diperlukan, salah satunya ialah mahasiswa yang lulus tepat waktu dan segala usaha sudah dikerahkan.
“Jadi, dengan adanya dosen PA dapat berkoordinasi dengan Ketua Kelas untuk memantau mahasiswa yang dirasa kurang aktif dan tidak pernah mengikuti perkuliahan dari semester awal hingga semester saat ini. Jadi, permasalahan dari dosen PA kini menjadi sumber permasalahan proses akreditasi yang dapat diharapkan berubah agar data dan kebijakan-kebijakan yang salah jangan sampai diulangi, sehingga Prodi KPI dapat semakin unggul ke depannya.” tegas Armawati.
Persiapan untuk menghadapi IPEPA nantinya diharapkan akan berjalan secara maksimal sehingga peninjauan akan terus dilakukan berdasarkan data dan laporan terkait. Tim akreditasi, mulai dari Dekan, Wakil Dekan, dan jajaran Kaprodi serta staf berharap akreditasi dapat dipertahankan atau ditingkatkan kembali dengan bantuan dari seluruh indikator di dalamnya, khususnya para dosen dan mahasiswa.
Maka dari itu, data dan laporan menjadi sumber penting dalam persiapan IPEPA ke depannya sehingga dapat memberi kelancaran dan kesuksesan atas kualitas dan standar pada setiap Prodi yang akan dikembangkan.
Reporter Zakiah Machfir; Editor Belva Carolina
Artikel ini sudah dipublikasikan di web https://dnktv.uinjkt.ac.id/