Bahas Program Studi Baru, FDK UIN Yogyakarta Kunjungi Fdikom UIN Jakarta
Bahas Program Studi Baru, FDK UIN Yogyakarta Kunjungi Fdikom UIN Jakarta
[caption id="attachment_9931" align="aligncenter" width="441"] Suasana diskusi di Ruang Sidang lantai 2 Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Jakarta pada Kamis (5/1). (DNK TV/Tiara Julianti)[/caption] Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fdikom) UIN Jakarta menyambut kunjungan kerja Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang digelar di Ruang Sidang lantai 2 Fdikom UIN Jakarta pada Kamis (5/1). Acara ini dihadiri oleh Dekan Fdikom Suparto, Wakil Dekan Cecep Castrawijaya dan beberapa jajaran dosen Fdikom UIN Jakarta maupun FDK UIN Yogyakarta. 
 
Acara ini diisi dengan tanya jawab mengenai kendala dalam membuka program Magister (S2) program studi Manajemen Dakwah (MD). Menurut Kepala Program Studi Magister MD Fdikom UIN Jakarta, Hamidullah Mahmud terdapat beberapa kendala seperti penentuan kurikulum, sumber daya manusia atau dosen, dan pengolahan program studi. 
 
"Seperti yang kita ketahui bahwa Magister (S2) Manajemen Dakwah itu memang baru di Indonesia bahkan dunia. Jadi kendala pasti ada. Di antaranya penentuan kurikulum, dosen, dan pengolahan program studi," jelas Mahmud. 
  [caption id="attachment_9932" align="aligncenter" width="455"] Foto bersama jajaran dosen Fdikom UIN Jakarta dan FDK UIN Yogyakarta di Ruang Sidang Lantai 2 pada Kamis (5/1). (DNK TV/Tiara Julianti)[/caption] Selanjutnya, Dekan Fdikom UIN Jakarta juga menjelaskan diadakannya kunjungan kerja ini untuk studi banding mengenai kendala apa saja yang dihadapi ketika Fdikom UIN Jakarta membuka program studi baru Magister (S2) Manajemen Dakwah. 
 
"Tujuan mereka itu ingin studi banding terkait dengan keberadaan program studi baru, yaitu Magister (S2) Manajemen Dakwah di Fdikom UIN Jakarta. Jadi, mereka ingin belajar tentang kendala-kendala apa yang dihadapi oleh fakultas ketika mengajukan program studi baru," pungkas Suparto. 
 
Kemudian, setelah diadakannya acara ini kepala program studi MD, Hamidullah Mahmud berharap agar dapat merealisasikan pembentukan Magister (S2) MD bagi para Sarjana (S1) yang ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. 
 
"Kita akan tetap menjalin komunikasi belajar dengan para dosen yang ada di sini, Pak Dekan dan semuanya, untuk merealisasikan S2 MD untuk mewadahi mahasiswa S1 yang memang haus tentang keilmuan S2," tutup Mahmud.   Reporter Hasna Nur Azizah; Editor Belva Carolina